ARIWARA.COM – PATI Dalam beberapa kejadian terbaru, ditemukan bahwa tercampurnya bahan bakar minyak (BBM) dengan air dapat menyebabkan masalah serius pada kendaraan bermotor. Hal ini membuat para pengguna kendaraan diingatkan untuk lebih waspada terhadap dampak yang mungkin timbul akibat tercampurnya BBM dengan air.
Terutama di musim hujan seperti sekarang ini, risiko tercampurnya BBM dengan air menjadi lebih tinggi. Kondisi ini dapat terjadi karena air hujan yang masuk ke tangki bahan bakar kendaraan melalui lubang pengisian BBM yang tidak tertutup rapat.
Campurannya BBM dengan air dapat menyebabkan beberapa masalah pada kendaraan, di antaranya adalah:
-
Kerusakan Mesin
Air yang masuk ke dalam sistem bahan bakar kendaraan dapat merusak komponen mesin seperti injektor dan pompa bahan bakar. Hal ini dapat mengakibatkan performa mesin menurun dan kerusakan yang memerlukan biaya perbaikan yang tinggi.
-
Penurunan Efisiensi Bahan Bakar
Campuran air dalam BBM dapat menyebabkan pembakaran yang tidak sempurna, sehingga efisiensi bahan bakar kendaraan menjadi menurun. Hal ini dapat berdampak pada peningkatan konsumsi bahan bakar dan biaya operasional kendaraan yang lebih tinggi.
-
Korosi pada Sistem Bahan Bakar
Air dalam BBM dapat menyebabkan korosi pada bagian-bagian sistem bahan bakar, seperti tangki bahan bakar dan saluran bahan bakar. Korosi ini dapat menyebabkan retakan atau kebocoran pada sistem bahan bakar, yang dapat mengancam keselamatan dan menyebabkan kerusakan yang serius.
